Kunjungan Kerja ke Kecamatan Kemuning, Pj Bupati Inhil Bersilaturahmi Dengan Masyarakat Dan Warga Suku Anak Dalam
Mengawali kunjungan kerjanya di kecamatan Kemuning, Pj Bupati Inhil, H. Erisman Yahya didampingi Pj ketua TP PKK Inhil, Kartika Sari Erisman dan beberapa kepala OPD melaksanakan silaturahmi bersama masyarakat kecamatan Kemuning dan warga suku anak dalam, Komunitas Adat Terpencil (KAT), minggu (27/10/2024).
Bertempat di halaman kantor Camat Kemuning, acara silaturahmi ini turut dihadiri Camat beserta unsur Forkopincam kecamatan Kemuning, Lurah dan kepala desa se-kecamatan Kemuning, ketua TP PKK kecamatan Kemuning beserta pengurus, tokoh masyarakat dan suku anak dalam.
pada kesempatan ini juga Pj Bupati Inhil H. Erisman Yahya menyerahkan bantuan berupa uang tunai yang berasal dari Dinas Sosial Inhil kepada 27 KK Suku Anak Dalam.
Dalam arahannya Pj Bupati H. Erisman Yahya menyampaikan pentingnya menjaga kondusifitas menjelang Pilkada pada bulan november yang akan datang.
“Empat pasang calon yang berkompetisi saat ini merupakan putra putri terbaik kabupaten Indragiri Hilir,” ujar H. Erisman Yahya.
Jangan karena berbeda pilihan, lanjutnya, sesama kita berkelahi dan memutuskan silaturahmi lalu menyulut konflik-konflik sosial yang tidak kita harapkan.
“Siapapun yang terpilih nantinya, itulah pemimpin kita yang telah tertulis di Lauh Mahfudz nya ALLAH SWT. kepentingan masyarakat adalah yang utama,” kata H. Erisman.
Terkait suku anak dalam, Pj Bupati Inhil menyampaikan, bahwa keberadaan suku anak dalam merupakan kewajiban kita bersama untuk memberikan perhatian kepadanya.
“Kita tidak hanya memberikan bantuan saja, tetapi kedepannya kita harus mencoba inovasi-inovasi yang kreatif supaya kita bisa mengangkat nasib, harkat dan martabat saudara-saudara kita ini,” ungkapnya.
Kedepannya H. Erisman ingin suku anak dalam sama seperti suku sasak yang berada di Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Kalau kita masuk ke kawasan suku sasak yang menjadi destinasi pariwisata, kita mendapat hiburan pertunjukan kebudayaanya dan mereka menjual produk-produk hasil kerajinan mereka,” jelas Pj Bupati.
“Mungkin kedepannya bisa kita aplikasikan di kabupaten Indragiri Hilir. Dinas terkait dan juga camat mungkin bisa memikirkan cara-cara seperti ini demi kesejahteraan suku anak dalam,” tutup H. Erisman Yahya.